Blog

CAPTCHA  Hal Kecil Yang Berdampak Besar

CAPTCHA Hal Kecil Yang Berdampak Besar

CAPTCHA Hal Kecil Yang Berdampak Besar

02 Januari 2020

CAPTCHA. Tidak asing kan dengan kata yang satu ini kita biasanya menemukan captha saat akan mendaftar email di google, yahoo, ataupun saat membuka situs tertentu dan saat mengundul file dari suatu situs.

Banyak yang beranggapan CAPTCHA itu ribet. Kalian tahu tidak CAPTCHA itu sangat penting lho, penasaran? Yuk langsung simak di bawah ini !

 

CAPTCHA merupakan singkatan dari Completely Automated Public Turing test to tell Computer and Humans Apart. Baru tahu, kan? Sesuai namanyanya, CAPTCHA merupakan semacam permintaan atau pengajuan online yang dilakukan untuk proses verifikasi.

 

Mungkin kamu sudah sadar bahwa kata T pada CAPTCHA menyimbolkan kata Turing. Kalau kamu pernah nonton film Immitation Game, pasti tahu yang namanya Alan Turing. Salah satu bapak teknologi tersebut pernah membuat tes untuk mengetahui apakah mesin bisa berpikir seperti manusia. Oleh karena itu, namanya didedikasikan untuk tes yang berfungsi untuk mengetahui apakah dia mesin atau manusia. Tes Turing standar menggunakan orang sungguhan dalam menilai subyek. Sebaliknya, CAPTCHA dikelola secara otomatis oleh komputer.

Ketika kamu membuka sebuah situs, biasanya ada beberapa jenis CHAPCHA yang harus kamu kerjakan. Biasanya akan muncul dalam bentuk kombinasi acak angka dan huruf yang disusun secara tidak beraturan. Ada pula yang mengharuskan kita memilih gambar-gambar tertentu. Misal ada sembilan gambar, kita disuruh memilih beberapa gambar yang ada mobil atau lampu merahnya. Meskipun terlihat ribet, sebenarnya CAPTCHA memiliki banyak fungsi penting lho !


BACA JUGA : Membuat Tema WordPress dengan BootStrap


Tujuan utama dari kehadiran CAPTCHA pada banyak situs website adalah melakukan verifikasi kalau kita bukanlah robot. Dulu ketika pertama kali diciptakan, CAPTCHA digunakan untuk melakukan verifikasi polling online agar tidak ada yang mengirimkan spam polling. Dengan adanya bot, mereka bisa memenangkan pihak tertentu. Semenjak itu, CAPTCHA pun digunakan untuk kebutuhan verifikasi.

 

Captha juga digunakan untuk menghindari spam. Para pemilik situs web kerap mendapatkan serangan dari peretas maupun spammer yang ingin melakukan hal-hal buruk di internet. Contohnya adalah dengan mengirimkan ratusan tanggapan palsu dengan menggunakan bot demi memenangkan kuis, polling, dan lain sebagainya.

Ada pula yang mengirimkan spamming blog dan berita, memberikan komentar palsu, dan lain sebagainya. Tes CAPTCHA digunakan untuk meminimalisir hal-hal tersebut. CAPTCHA juga digunakan untuk mencegah serangan DDOS yang bisa membuat kecepatan akses website jadi melambat.

 

Banyak situs email yang menyediakan layanan gratis. Sebut saja Google, Yahoo!, hingga Microsoft. Sayangnya, ada pihak-pihak tertentu yang menyalahgunakan layanan ini. Mereka mengirimkan serangan bot untuk melakukan pendaftaran akun email. Dalam waktu satu menit, mereka bisa membuat ribuan akun. Semenjak itu, layanan email gratis ini menggunakan fitur CAPTCHA untuk mengonfirmasi bahwa hanya manusia yang bisa membuat akun email secara gratis.

 

Rata-rata orang membutuhkan waktu sekitar 10 detik untuk bisa menyelesaikan soal tes CAPTCHA. Meskipun banyak simbol miring, kita masih bisa membacanya. Untuk jenis CAPTCHA huruf dan angka, kebanyakan orang merasa kesusahan untuk membedakan 1 dan l atau 0 dan O.

Apalagi, banyak susunan tulisan yang disusun secara acak dan memiliki gradien warna yang mengaburkan pesan. Hal ini dilakukan karena bot susah mengurai teks yang terdistorsi seperti itu. Jadi, alasan kenapa CAPTCHA selalu ribet adalah karena kebutuhan. BOT pada dasarnya adalah mesin, berbeda dengan manusia yang diberkahi kemampuan otak luar biasa.

Walaupun begitu, kecerdasan buatan juga berevolusi dan semakin cerdas. Mereka menggunakan algoritma yang bisa mengurai gambar tersulit sekalipun.

Oleh karena itu, CAPTCHA pun harus selalu berkembang agar tidak bisa diserang oleh pihak-pihak tertentu. Kalau perlu, membuat sistem keamanan yang lebih canggih. Contohnya adalah reCHAPTCHA yang terus dikembangkan oleh Google. Pernah menerima tulisan I'm Not Robot dan kita hanya perlu sekali mencentang? Itulah reCAPTCHA.


Semoga bermanfaat ya !


Yuk cek http://zignatic.com/ untuk artikel menarik lainnya. Jangan lupa klik menu lainnya juga ya !